1. Berfikir
Deduktif
a.
Jelaskan Defini Silogisme Kategorial,
Hipotesis, dan alternative serta berikan contoh nya?
Ø
Silogisme kategorial adalah silogisme yang semua
proposisinya merupakan kategorial. Proposisi yang mendukung silogisme disebut
dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya
menjadi predikat), dan premis minor ( premis yang termnya menjadi subjek). Yang
menghubungkan di antara kedua premis tersebut adalah term penengah
(middle
term).
Contohnya
:
Semua makhluk hidup membutuhkan
makan
Hewan adalah makhluk hidup
Hewan membutuhkan makan
Ø
Silogisme Hipotesis adalah jenis silogisme yang
terdiri atas premis mayor yang bersifat hipotesis ,dan premis minornya bersifat
katagorial . Silogisme Hipotesis
ini dapat dibedakan menjadi 4
macam ,
yaiu :
-
Silogisme hipotesis yang premis
minornya mengakui bagian antecedent.
Contoh
:
Jika hari ini cerah , saya akan ke
rumah kakek ( premis mayor) Hari ini cerah ( premis minor ) Maka
saya akan kerumah kakek (kesimpulan )
-
Silogisme hipotesis yang premis
minornya mengakui bagian konsekuen
Contoh
:
Jika hutan banyak yang gundul ,
maka akan terjadi global warming (premis
mayor ) Sekarang terjadi global warming ( premis minor
Maka hutan banyak yang gundul (
kesimpulan )
-
Silogisme hipotesis yang premis minornya
mengingkari antecedent
Contoh
:
Jika pembuatan karya tulis ilmiah
belum di persiapkan dari sekarang, maka hasil tidak akan maksimal pembuatan karya ilmiah telah di persiapkan maka hasil akan maksimal
-
Silogisme hipotesis yang premis
minornya mengingkari konsekuen
Contoh :
Bila presiden
Mubarak tidak turun , Para demonstran akan turun ke jalan Para demonstran akan turun ke jalan Jadi presiden
Mubarak tidak turun.
Ø
Silogisme alternatif adalah silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa
proposisi alternatif. Proposisi alternatif yaitu bila premis minornya
membenarkan salah satu alternatifnya. Kesimpulannya akan menolak alternatif
yang lain.
Contoh:
Jadi, Nenek Sumi tidak berada di
Bogor.
b.
Jelaskan Definisi Entimen dan berikan contoh
nya?
Ø
Entimen adalah Silogisme ini jarang ditemukan dalam kehidupan
sehari-hari, baik dalam tulisan maupun lisan. Yang
dikemukakan hanya premis minor dan kesimpulan.
Contoh entimen:
Dia menerima hadiah pertama karena dia telah
menang dalam
sayembara itu.Anda telah
memenangkan sayembara ini, karena itu
Anda
berhak menerima hadiahnya.
2. Berfikir Induktif
a.
Jelaskan Definisi Generalisasi serta sebutkan
2 jenis generalisasi?
Ø
Generalisasi
adalah
proses penalar yang bertolak dari sejumlah fakta atau gejala khusus yang
diamati lalu ditarik kesimpulan umum tentang sebagian atau seluruh gejala yang
diamati itu. jadi, generalisasi adalah pernyataan yang berlaku umum untuk semua
atau sebagian besar gejala yang diamati. di dalam karangan generalisasi perlu
ditunjang dengan bukti atau dibuktikan dengan fakta-fakta.
Jenis
Jenis Generalisasi Berdasarkan Bentuknya :
Ø
Loncatan Induktif
Paragraf
Generalisasi yang bentuknya loncatan induktif tetap bertolak dari beberapa
fakta namun fakta yang ada belum bisa mencerminkan seluruh fenomena yang
terjadi. Tapi fakta itu dianggap mewakili sebuah persoalan. Generalisasi jenis
ini sangatlah lemah karena dasar faktanya belum bisa mencerminkan seluruh
fenomena.
Ø Tanpa Loncatan Induktif
Berbeda dengan
Loncatan Induktif yang langsung menarik kesimpulan walaupun fakta yang ada
belum bisa mencerminkan fenomena secara keseluruhan, Paragraf Generalisasi yang
berbentuk Tanpa Loncatan Induktif
memberikan cukup banyak fakta dan lengkap sehingga bisa mewakili
keseluruhan.
Paragraf ini sangat baik karena kebenarannya dapat dipercaya
karena menggunakan fakta yang lengkap.
b.
Jelaskan Definisi Analog?
Ø
Analogi adalah
suatu perbandingan yang mencoba membuat suatu gagasan terlihat benar dengan
cara membandingkannya dengan gagasan lain yang mempunyai hubungan dengan
gagasan yang pertama.
c.
Berikan contoh paragraph sebab akibat, akibat
sebab?
Ø
SEBAB KE AKIBAT
-
Setiap pulang sekolah, setelah makan siang Ari
selalu menyempatkan diri untuk belajar. Pada malam hari dia juga rutin belajar.
Bahkan saat liburan pun dia selalu belajar. Tidak heran jika dia mendapat beasiswa
berprestasi dari sekolahnya
-
Sampah
di mana-mana kini menjadi pemandangan yang lazim, selokan-selokan yang
tergenang air juga tidak mendapat perhatian serius, pohon-pohon dan tanaman
hijau lainnya jarang sekali ditemukan. Tidak heran jika setiap musim hujan
Jakarta selalu kebanjiran.
Ø
AKIBAT
KE SEBAB
-
Desa Nepo mengalami gagal panen. Bagaimana
tidak, kemarau tahun ini cukup panjang, di samping itu irigasi di desa ini
tidak lancar. Ditambah lagi dengan harga pupuk yang semakin mahal dan kurangnya
pengetahuan petani dalam menggarap pertaniannya.
-
Mandala
dikeluarkan dari sekolahnya. Dia jarang masuk kelas, tugas tidak pernah
dikumpul, saat ulangan pun dia hanya mengumpulkan kertas jawaban kosong,
terakhir dia diketahui ikut dalam tauran antar sekolah.
Sumber :